Senin, 22 Maret 2010

Allah Cinta Kita




seringkali ketika ditimpa kesulitan, kita merasa seolah-olah menjadi manusia paling merana di muka bumi. Seringkali pula kita merasa iri dengan orang lain, bahkan hingga berkata,"Ya Allah, apa dosaku hingga harus aku yang mengalami semua ini?". kesulitan membuat kita terhimpit dalam ke-putusasa-an.
Sebenarnya, hanya dengan sedikit mengubah sudut pandang, kita akan melihat bahwa kesulitan-kesulitan yang kita hadapi adalah bukti bahwa Allah masih sayang kepada kita. Kesulitan ibarat latihan memanjat dinding. Mula-mula kita berada di titik terendah, kemudian kita terus berusaha untuk memanjat dan memanjat lebih tinggi lagi. Kesulitan adalah cara Allah menjadikan kita pribadi yang jauh lebih hebat daripada sebelumnya.
Mari kita sejenak mengingat berbagai kesulitan yang telah kita hadapi. kepada siapakah saat itu kita mengadu? Ingatkah bahwa ketika itu kita merasa begitu dekat denganNya? Bandingkan ketika kita tidak sedang ditimpa kesulitan, kita tertawa-tawa bahagia hingga terkadang lalai padaNya. Maka boleh jadi, Allah memberikan kita kesulitan karena Dia rindu kepada kita. Karena kita mendekat kepadaNya hanya saat dirundung duka.
Rasulullah bersabda:"Ingatlah Allah di saat lapangmu, Niscaya Allah akan mengingatmu di saat sempitmu."
Sungguh, Allah mencintai kita dengan berbagai cara. bisa jadi itu berupa nikmat untuk kita syukuri, atau kesulitan untuk kita hadapi. Tinggal apakah kita menyadari tanda cinta tersebut. (rad)

1 komentar:

meytasr mengatakan...

like this mb diitt!
:)
se-tema sm postingku di blognya dki..
hehe..

Posting Komentar